Puji syukur terucap dari bibirku semenjak awal, ketika terpilih menjadi peserta belajar ngeblog bareng Mbak Marita Ningtyas. Meski kelas free alias nggak berbayar bin gratis. Tapi kualitas benar-benar no 1. Itu yang kurasakan.
Mulai dari syarat dan terpilihnya peserta. Peraturan yang dibuat selama mengikuti kelas. Hingga materi yang diberikan dari nol. Terlihat kalau Coach Marita, benar-benar menginginkan kami para peserta blogger wanna be ini, bisa menjadi Zero to Hero.
Baca Juga: Template Blog Kudu SEO Bikin Aku Merem Melek
Ngeblog Bareng Blogspedia Coaching Batch 1
Sebetulnya banyak banget yang pingin ditulis selama belajar di kelas blog ini. Saking banyaknya sampai bingung mau menulis tentang apa. Semuanya penting dan berkesan.Selama tiga bulan digembleng dalam kelas blog. Meski aku sekarang belum menjadi Hero. Tapi ilmu blogku sudah bertambah banyak. Ngeblog itu bukan skill menulis aja yang wajib. Mengenal sistem cara bekerjanya blog dalam hal ini platform yang digunakan adalah blogspot juga penting.
Setiap selesai pemberian materi. Kami diberi tugas menulis sesuai dengan materi yang diberikan. Jadi materi dan menulis dilakukan dua kali seminggu.
Sahabat Desi's corner bisa lihat, kok, materi yang kudapat selama mengikuti kelas blog ini di blogspedia coaching. Semuanya terdapat 22 poin yang diberikan selama tiga bulan.
Ya, beberapa materi ada yang membuat kepalaku ngepul. Seperti memasang template, terus didalamnya ada bahasa-bahasa coding gitu.
Angkat topi buat Coach panggilan untuk Mbak Marita dari kami para peserta kelas blog ini. Dengan kesabaran tingkat tinggi, ia menjawab pertanyaan para peserta kelas satu-satu. Malah terkadang suka mendapati pertanyaan yang sama. Tapi tetap dijawab. Menurutku ini, sih, profesional banget dengan semangat berbagi.
Baca Juga: Rasanya Memasang TLD di Blog
Tiga kata di atas selalu ada di setiap tugas menulis. Semacam rumus utama gitu. Awalnya memang sulit, sekarang pun masih sedikit sulit wkwk. Menulis biasa tanpa kaidah SEO aja udah mikir. Ditambah wajib SEO dalam tulisannya. Keriting nih, saraf di kepalaku.
Kaidah SEO yang agak-agak bikin kening berkerut itu. Aku harus meletakkan kata kunci di 100 karakter paragraf pertama. Butuh waktu untuk membuat kata kunci berada di judul dan 100 karakter paragraf pertama itu. Macam puzzle.
Utak-atik kalimat, bongkar pasang urutan kata, menghitung jumlah kata agar tidak melebihi 60 karakter. Memantaskan judul tulisan agar tidak ada kesan memaksa dengan peletakan kata kunci di 100 karakter utama. Sungguh membuat aku masih harus beradaptasi dengan kaidah judul sesuai SEO ini.
Bukan itu saja, aku pun harus bolak-balik mengompres gambar agar bisa di bawah 100kb. Beneran tantangan banget setiap mendapat tugas menulis.
Mungkin didikan kami selama di kelas blogspedia ini seperti Wamil di Korea Selatan sana (nggak lebay). Keras, penuh tempaan, dan kami tidak boleh salah dalam mempraktikannya.
Terlewat satu poin dari sembilan poin ketentuan SEO. Maka kami para peserta bisa terkena tendangan maut si Madun alias dikeluarkan dari kelas. Sebetulnya Penulisan SEO ini ada tiga belas. Dikarenakan masih pemula, maka yang dipraktikan sembilan poin saja.
Perhatikan Kaidah SEO
Kaidah SEO yang agak-agak bikin kening berkerut itu. Aku harus meletakkan kata kunci di 100 karakter paragraf pertama. Butuh waktu untuk membuat kata kunci berada di judul dan 100 karakter paragraf pertama itu. Macam puzzle.
Utak-atik kalimat, bongkar pasang urutan kata, menghitung jumlah kata agar tidak melebihi 60 karakter. Memantaskan judul tulisan agar tidak ada kesan memaksa dengan peletakan kata kunci di 100 karakter utama. Sungguh membuat aku masih harus beradaptasi dengan kaidah judul sesuai SEO ini.
Bukan itu saja, aku pun harus bolak-balik mengompres gambar agar bisa di bawah 100kb. Beneran tantangan banget setiap mendapat tugas menulis.
Mungkin didikan kami selama di kelas blogspedia ini seperti Wamil di Korea Selatan sana (nggak lebay). Keras, penuh tempaan, dan kami tidak boleh salah dalam mempraktikannya.
Terlewat satu poin dari sembilan poin ketentuan SEO. Maka kami para peserta bisa terkena tendangan maut si Madun alias dikeluarkan dari kelas. Sebetulnya Penulisan SEO ini ada tiga belas. Dikarenakan masih pemula, maka yang dipraktikan sembilan poin saja.
Baca Juga: Aku Menemukan Diriku Lewat Aku
800 Kata yang Penuh Keajaiban
Ini nih, persyaratan dari penulisan yang diberikan oleh Coach Marita. Jumlah kata minimal berjumlah 800 dalam setiap tulisan, seriusan berat banget buatku. Lah, biasa menulis paling sering palingan 300 kata. Sekarang wajib ditambah 500 kata lagi.Alhasil karena belum terbiasa dengan jumlah kata tersebut Baru menulis sedikit, bolak-balik intip jumlah kata yang sudah dihasilkan. Terus menghela nafas karena masih jauh dari target wkwk.
Coach bilang, jumlah kata minimal 800 kata ini akan memudahkan mesin pencari google melacak tulisan kita. Lebih baik kalau bisa lebih dari jumlah 800 kata itu.
Alhasil dari tempaan jumlah kata ajaib ini. Kalau aku menulis dengan semangat karena tema yang menarik. Beberapa kali aku bisa melewati jumlah target yang ditentukan. Malah terkadang aku harus menghentikan tulisan agar tidak terlalu panjang. Meski outline sudah ada di kepalaku (jangan ditiru).
Sungguh aku berterima kasih kepada Coach Marita karena telah menggali sisi ajaib dariku. Sehingga aku mulai terbiasa menulis panjang.
Menulis panjang ini adalah salah satu bekal bila aku akan menulis artikel dengan tema sama dari artikel lain. Pesan Coach adalah kita harus bisa menulis artikel lebih panjang dari kompetitor. Sehingga mesin pencari google akan mengarahkan pada artikel milik kita, bila ada yang mencari artikel dengan kata kunci sama.
Baca Juga: Content Plan agar Isi Blog Menjadi King
Keluarga Baru Nan Seru
Kalian memang luar biasa dengan kendala menulis yang dihadapi. Sungguh teman-teman adalah penyemangatku hingga aku bisa sampai tahap akhir ini.
Pertanyaan teman-teman selama di kelas hampir sama dengan pertanyaanku. Sehingga aku sering menggunakan jawaban Coach Marita yang ditujukan ke teman-teman untuk problem blog yang aku hadapi.
Berharap kelas blogspedia coaching batch 1 ini tidak dibubarkan. Aku masih mau menjalin persahabatan meski hanya via wa grup. Berjuang bersama dari nol menumbuhkan keterikatan khusus dalam sebuah hubungan meski cuma lewat daring.
Salam Literasi dan salam ngeblog buat semua.
No comments:
Post a Comment